Salah satu hal penting yang perlu dipersiapkan sebelum menyelenggarakan pernikahan ialah undangan. Undangan amat penting untuk meminta penerima agar bisa menghadiri pesta pernikahan yang diselenggarakan. Maka dari itu, Anda perlu membuat desain undangan semenarik mungkin. 

Tidak ada salahnya membuat desain yang bagus. Hal ini mengingat bahwa undangan juga dapat dijadikan sebagai wujud penghormatan bagi penerima dalam bentuk paling sopan  ketika meminta untuk hadir di acara tersebut. 

Anda dapat mendesain undangan tersebut sendiri, maupun menemukan inspirasi dari undangan lain yang pernah diterima sebelumnya. Selain itu, saat ini Anda juga dapat dengan mudahnya menemukan desain melalui internet. Pilihlah desain mana yang paling sesuai dengan keinginan Anda bersama pasangan. 

Jika ingin yang lebih berkesan, maka buatlah undangan dengan desain yang unik dan anti mainstream. Bila perlu jadikan undangan sebagai souvenir pernikahan yang bermanfaat. Jangan lupa pastikan Anda sudah benar dan lengkap dalam menuliskan informasi penting di dalam undangan tersebut. 

10 Tips Mendesain Undangan Pernikahan Terbaik 

Mendesain undangan sebetulnya tidaklah mudah. Akan tetapi, apabila Anda bisa mencermati tips desain undangan maka segalanya akan terasa jauh lebih mudah. Jangan lupa ketika membuat desain, Anda harus terus berkomunikasi dengan pasangan sehingga hasil akhirnya bisa sesuai dengan keinginan. 

1. Pilihlah Style Undangan 

Salah satu contoh style undangan pernikahan
Salah satu contoh style undangan pernikahan (Gambar: bergaya.id)

Setiap desain undangan apapun, pasti tidak akan lari jauh dari style. Tanpa terkecuali undangan pernikahan. Anda juga dapat memulainya dengan pilihan tema dan genre pernikahan yang sudah disepakati bersama pasangan. Dengan begini, maka dapat lebih fokus untuk mendesain sesuai tema.

Jika Anda masih bingung menemukan style seperti apa yang cocok untuk undangan nikah, maka bisa menjadikan referensi berikut sebagai pilihan. Tentukan ingin memilih style mana yang sesuai dengan tema pernikahan Anda. 

Art Deco 

Apabila Anda merupakan penggemar gaya-gaya vintage yang kuat, maka bisa menerapkan style art deco. Style ini dianggap mampu mewakili perasaan kasih sayang yang tinggi dan berkualitas bagi undangan Anda. Menariknya, Anda juga bisa memberikan sentuhan elegan dengan warna-warna merah pada desainnya. 

Perpaduan Elegan dan Tradisional 

Kolaborasi elegan dan tradisional tentu akan mampu menciptakan gaya klasik yang amat mengagumkan. Undangan seperti ini tentu tidak akan mengurangi unsur kesopanan dari berbagai kalangan usia. Kreasikan pilihan font pada undangan lengkap dengan elemen yang menyertainya. 

Mid Century Retro 

Siapa tidak jatuh cinta dengan style retro tempo dulu? Gaya ala 1950 an ini pastinya masih tetap relevan dan terbilang kekinian sampai sekarang. Gaya seperti ini tentu akan terlihat sangat unik dan begitu menakjubkan. 

2. Pilih Jenis Huruf yang Sesuai

Pilihlah jenis huruf yang sesuai
Pilihlah jenis huruf yang sesuai (Gambar: www.decodeko.co.id)

Tahukah Anda bahwa jenis huruf akan sangat berpengaruh pada desain dari undangan pernikahan yang dibuat. Jangan asal berani dalam mengadopsi jenis huruf baru untuk desain undangan Anda. Terlebih jika Anda berani mengambil resiko untuk keluar dari gaya kepenulisan undangan baru. 

Undangan bukan hanya sekedar estetik saja, melainkan juga bisa memberikan kesan santun dan sakral. Maka dari itu, pilihlah jenis huruf dan ukuran yang sesuai. Bila perlu pakailah jenis huruf yang memang sudah lama dipakai untuk menuliskan informasi penting di dalam undangan pernikahan pada umumnya.

Misalnya, memilih jenis huruf Freestyle Script, French Script MJ dan sebagainya. Jangan lupa perhatikan dengan seksama terkait ukuran huruf. Pastikan bentuk huruf sesuai dengan tema desain yang Anda terapkan. Nantinya kombinasi ini akan mampu memberikan hasil terbaik. 

3. Perhatikan Sisi Praktis 

Perhatikan sisi praktis
Perhatikan sisi praktis (Gambar: www.cleanpng.com)

Sebelum menentukan pilihan desain dari undangan pernikahan, maka penting untuk mempertimbangkan sejumlah poin-poin praktis. Misalnya, orientasi undangan yang ingin dijadikan landscape atau portrait, dimensi ukuran undangan dan masih banyak lagi. 

Umumnya, undangan akan didesain sesuai dengan ukuran amplop berbentuk standar. Bahkan petugas percetakan juga sudah tahu berapa ukuran yang dianjurkan untuk mencetak undangan nikah. Anda dapat menentukan ukuran undangan sebagai langkah awal, sehingga bisa semakin menghemat anggaran.

Setelah menentukan besaran dimensi undangan, ada baiknya untuk berfokus kepada orientasi. Putuskan segera apakah undangan ingin didesain secara portrait atau landscape. Pastikan Anda tidak keliru dalam menentukan orientasi. Jika keliru, tentu tulisan bisa tidak muat. 

4. Berikan Elemen Bunga 

Berikan elemen bunga pada undangan
Berikan elemen bunga pada undangan (Gambar: bergaya.id)

Undangan pernikahan adalah suatu hal manis. Sudah seharusnya Anda bisa menempatkan elemen-elemen cantik seperti bunga-bunga maupun tanda cinta lainnya. Santai saja! Menempatkan elemen bunga bukan merupakan hal kuno. Apalagi jika Anda mahir dalam meletakkan di sisi yang tepat.

Undangan pernikahan dengan elemen seperti ini tentu akan mampu memberikan kesan romantis sekaligus modern. Apalagi jika hal tersebut sesuai dengan background. Warna-warna bunga perlu menyesuaikan dengan background undangan sehingga memberikan hasil cantik. 

Bahkan untuk undangan yang sederhana saja, penambahan elemen bunga akan mampu memaksimalkan sisi romantis. Anda dapat menjadikan elemen berbentuk bunga tersebut sebagai bingkai yang begitu menarik. 

5. Pertimbangan Fotografi

Pertimbangan fotografi
Pertimbangan fotografi (Gambar: bergaya.id)

Tidak ada salahnya mengadopsi gaya fotografi ke dalam undangan pernikahan Anda. Hasil fotografi tentu bisa dijadikan sebagai background undangan yang begitu memukau. Hal ini juga mampu memberikan kesan modern sekaligus fresh bagi undangan tersebut. 

Penggunaan fotografi juga perlu dipertimbangkan bagi Anda yang malas menggunakan gaya vintage atau retro pada desain yang dibuat. Jadikan hasil fotografi sebagai background dan biarkan penerima undangan fokus kepada isi undangan yang diletakkan di tengah-tengah kertas. 

Mainkan juga penggunaan huruf beserta ukuran yang tepat. Anda mesti tahu kapan harus menggunakan huruf berukuran besar, kapital dan kapan harus menggunakan ukuran yang biasa. Bayangkan ketika memilih hasil fotografi berupa potret alam. Tentu akan sangat mengagumkan! 

6. Sesuaikan Bagian Garis Tengah 

Sesuaikan bagian garis tengah
Sesuaikan bagian garis tengah (Gambar: bergaya.id)

Isi atau teks undangan sebaiknya diletakkan di tengah. Hal ini amat penting sehingga memudahkan penerima undangan untuk membaca informasi yang diberikan oleh pengirim. Penyesuaian semacam ini perlu diterapkan ke semua desain baik model konvensional maupun modern.

Setiap pembuat undangan perlu menyelaraskan di bagian tengah. Tentunya ketika tahu bahwa undangan adalah hal penting, maka anjuran ini perlu benar-benar diterapkan. Perhatikan juga penulisan teks informasi yang termuat di dalam undangan.

Seperti tulisan kecil-kecil yang ada di dalam undangan seperti penulisan nama dan tanggal tentu akan terlihat semakin bagus, terorganisir sekaligus lebih elegan apabila diletakkan di bagian tengah. Pastikan semua teks nampak selaras dan tersusun rapi. 

7. Hindari Penggunaan ‘Dan’

Hindari penggunakan kata "Dan" pada undangan
Hindari penggunakan kata “Dan” pada undangan (Gambar: www.graprint.com)

Demi terkesan lebih santun dan tersusun dengan baik, maka cobalah untuk menghindari pemakaian ‘Dan’ dalam penulisan apapun pada undangan pernikahan. Alih-alih menggunakan kata penghubung tersebut, justru dianjurkan untuk memakai tanda ‘&’. 

Simbol tersebut seringkali terhimpit di bagian tengah di antara nama kedua pasangan yang hendak mengadakan resepsi pernikahan. Ketimbang memakai kata penghubung ‘Dan’ maka penggunaan tanda ‘&’ akan jauh lebih bagus, elegan, fragmatis dan tentunya menarik tanpa mengganggu teks lainnya. 

Terlebih ketika Anda pandai dalam memilih jenis huruf mana yang bagus untuk dijadikan sebagai tulisan pada undangan pernikahan. Penggunaan tanda baca tersebut secara tidak langsung akan memberikan nuansa artistik bagi sepenggal undangn. 

8. Terapkan Warna Transform

Terapkan warna transform
Terapkan warna transform (Gambar: www.subpng.com)

Pemilihan warna pada undangan pernikahan ternyata sangat berpengaruh dengan nilai keindahannya. Pastikan Anda benar dalam menentukan warna pilihan. Pewarnaan undangan yang pas, tentu akan membuat banyak orang terkesan. 

Misalnya, undangan dengan pilihan pewarnaan yang dramatis. Pewarnaan seperti ini akan sangat cocok diterapkan untuk pernikahan ketika musim penghujan. Desain seperti ini sangat mudah dibuat yakni hanya dengan memberikan sentuhan beberapa warna pastel. 

Pemberian warna pastel juga penting agar mampu membentuk bayangan yang berbeda. Selain itu, Anda juga dapat menerapkan warna monokrom. Kontras tinggi dari dominasi warna hitam dan putih pasti akan mampu membuat undangan tampil dengan elegan. 

9. Jika Ragu Pilihlah Model Undangan Klasik

Jika ragu, pilihlah undangan klasik
Jika ragu, pilihlah undangan klasik (Gambar: bergaya.id)

Apabila Anda masih belum berani bermain warna, maka tidak ada salahnya kembali ke model undangan klasik. Tema klasik tentunya akan cocok untuk segala jenis tema acara pernikahan. Bahkan model undangan seperti ini juga terbilang paling aman.

Agar tidak membosankan, Anda juga bisa memberikan sentuhan modern pada undangan tersebut. Misalnya dengan menyeimbangkan desain antara feminin dan maskulin. Sederhananya, Anda dapat bermain dengan garis-garis yang menjadi elemen undangan. 

10. Sesuaikan dengan Karakteristik Pribadi 

Pilih undangan yang sesuai dengan karakteristik pribadi
Pilih undangan yang sesuai dengan karakteristik pribadi (Gambar: bergaya.id)

Membuat desain dari undangan pernikahan juga dapat menyesuaikan dengan karakteristik pribadi bersama pasangan. Bertukar pikiranlah dengan pasangan dan tuangkan ide tersebut ke dalam desain yang menarik. 

Bisa jadi, Anda ingin menerapkan style A sementara pasangan ingin menerapkan style B. Jika memang masih ada dalam batas wajar, maka coba saja untuk menggabungkannya satu sama lain. Barangkali justru dapat memberikan hasil akhir yang istimewa.

Cara desain undangan yang benar tersebut kiranya bisa Anda terapkan. Tentunya untuk memberikan hasil akhir berupa undangan nikah terbaik. Jangan sungkan untuk meminta referensi dari pihak lain, lewat internet maupun langsung mengembangkan ide Anda bersama pasangan.